Bagaimana Bisnis Layanan Cloud Siap Hadapi Penyelenggaraan Siber yang Semakin ‘Brutal’?

by -265 Views

Jakarta, CNBC Indonesia- Rilis laporan Perusahaan keamanan siber terkemuka, CrowdStrike terkait tren keamanan siber tahun 2024 mengungkapkan adanya lonjakan signifikan dalam kecepatan dan kecanggihan serangan siber global. Sementara Direktur PT Datacomm Diangraha, Benny Sumitro mengutip Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) mengatakan serangan siber di 2023 tembus 400 juta sehingga harus diwaspadai para pengguna teknologi. Di Indonesia, serangan siber didominasi oleh Malware yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem komputer, hal ini dapat berdampak buruk termasuk mengganggu layanan, mengancam keamanan data hingga kerugian keuangan. PT. Datacomm Diangraha sebagai perusahaan Teknologi Informasi yang memberikan layanan cloud dan keamanan teknologi informasi, juga terus memperkuat sistem keamanan siber berlapis guna memastikan terhadap keamanan layanan kepada pelanggan. Seperti apa bahaya kejahatan siber? seperti apa penyedia layanan cloud memastikan keamanan layanan teknologi informasi? Selengkapnya simak dialog Savira Wardoyo dengan Direktur PT Datacomm Diangraha, Benny Sumitro dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 08/05/2024)

Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini