Startup yang Dulunya Membuat Ghozali Kaya, Sekarang Memberhentikan 50% Karyawan

by -131 Views

Platform Non Fungible Token (NFT) OpenSea dilaporkan telah memangkas setengah jumlah karyawannya. Platform ini tentunya tidak asing bagi orang yang mengetahui Ghozali, kaya mendadak karena NFT foto selfienya.

Raksasa pasar NFT tersebut telah mengkonfirmasi kabar PHK stafnya. Namun mereka tidak akan memerinci jumlah pasti karyawan yang terdampak kebijakan tersebut. Adapun, jumlah pegawai OpenSea saat ini diperkirakan mencapai 115 orang.

“Saat ini kami membuat perubahan organisasi dan operasional yang signifikan seiring dengan fokus dalam membangun versi OpenSea yang gesit dan lebih baik,” kata juru bicara OpenSea, dikutip dari Decrypt, Minggu (12/11/2023).

Salah satu pendiri OpenSea Devin Finzer turut angkat bicara mengenai PHK tersebut. Ia mengatakan perusahaan melakukan PHK untuk meluncurkan perusahaan dalam versi generasi berikutnya atau OpenSea 2.0. Menurut dia pihaknya tidak mau hanya menjadi pengikut dibandingkan pemimpin dalam pasar. Opensea 2.0 dijanjikan akan memiliki peningkatan besar pada produknya.

“Kami ingin bergerak dengan kecepatan, kualitas, dan keyakinan untuk membuat taruhan yang lebih bermakna,” jelasnya.

Mereka yang terdampak PHK akan diberikan pesangon selama empat bulan. Selain itu juga mendapatkan layanan kesehatan dan kesehatan mental dalam enam bulan, serta pemberian ekuitas yang lebih cepat.

Pada Juli 2022 lalu, OpenSea juga telah memangkas 57 pegawainya. Saat itu perusahaan beralasan dalam rangka pemangkasan biaya di tengah anjloknya transaksi aset digital.

Pasar NFT memang mulai kehilangan kepopulerannya sejak pertengahan tahun lalu. Sejak saat itu, pasar kian sepi berbarengan dengan turunnya harga aset kripto yang ada di pasar. Saat itu juga bersamaan dengan masalah ekonomi mulai dari inflasi tinggi, ancaman resesi dan suku bunga tinggi. Masalah tersebut membuat investor menjadi lebih hati-hati mengeluarkan dananya pada aset berisiko.