Pada hari Senin (15/7), Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto secara pribadi mengantarkan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape ke kendaraannya setelah kunjungan ke Kementerian Pertahanan. Pertemuan tersebut difokuskan pada pengembangan ide dan meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Papua Nugini. Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan James ke Kementerian Pertahanan dalam kapasitasnya sebagai kepala negara.
Prabowo mengantarkan James ke kendaraannya, di mana Perdana Menteri menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Prabowo, Presiden terpilih untuk periode 2024-2029.
“Terima kasih, Pak Presiden terpilih,” ujar James, bertukar ucapan sapaan dan berjabat tangan dengan Prabowo.
Prabowo juga menyampaikan penghargaan dan rasa hormatnya terhadap delegasi dan kunjungan James. Ia mengundang James untuk melambaikan tangan di depan media sambil menggenggamnya dengan penuh kasih sayang.
“Terima kasih,” ungkap Prabowo.
Prabowo menyatakan bahwa terdapat beragam bidang di mana Indonesia dan Papua Nugini dapat melanjutkan kerja sama setelah pertemuan sore itu.
“Ada banyak bidang di mana kita bisa terus bekerja sama. Mereka berkomitmen untuk bekerja sama dengan kita,” ujar Prabowo.
Ia juga menekankan bahwa filosofi nasional Papua Nugini memiliki kesamaan dengan Indonesia.
“Tujuan kami adalah menjaga hubungan yang positif. Mereka memiliki filosofi yang sama dengan kita. Mereka berkeinginan untuk menghormati semua negara dan semua kekuatan. Kami memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya menghormati semua negara. Kami tidak tertarik untuk bergabung dalam blok apapun,” tegas Prabowo.
