Prabowo Subianto Aims for Efficient Execution of Free Nutritious Meals for Students Without Leakage

by -121 Views

Jakarta — Prabowo Subianto, Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, ingin memastikan program pemberian makanan bergizi gratis kepada anak-anak sekolah dieksekusi dengan efisien tanpa adanya kebocoran.

Bagaimana hal ini akan direalisasikan telah dibahas secara mendalam dalam wawancara eksklusif dengan tvOne berjudul “Prabowo Subianto Berbicara untuk Indonesia,” yang disiarkan pada Rabu malam (22/5).

Prabowo menyatakan bahwa anggaran untuk program makanan bergizi untuk siswa telah dihitung dan dia optimis dengan realisasinya.

“Kami sudah menghitung bahwa kami mampu. Masalah organisasi masih dalam pertimbangan, apakah memerlukan kementerian khusus atau hanya badan tertentu. Saya pikir bukan masalah organisasi tetapi lebih pada skema, sistem, untuk memastikan sampai ke anak-anak dengan akurat,” jelas Prabowo.

Prabowo menyebutkan bahwa dia sedang berupaya memastikan tidak ada kebocoran dalam implementasi program selama pemerintahannya.

“Masalahnya, saya sudah membahas ini cukup lama, ada fenomena sebagai bangsa bahwa kita menyadari banyak kebocoran di negara kita. Sekarang, bagaimana kita menciptakan skema yang efisien dan baik, tanpa ada kebocoran sampai kepada anak-anak kita,” ujar Prabowo.

Terkait distribusi susu gratis yang akan diberikan kepada anak-anak di seluruh Indonesia, akan dilakukan berdasarkan tipologi masing-masing wilayah.

Prabowo memberikan contoh wilayah tertentu di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, yang sering menghasilkan susu kerbau. Oleh karena itu, tidak sulit untuk mendapatkan produksi susu yang dapat diakses oleh anak-anak di wilayah Moa.

“Dan mengenai susu, ya. Kami akan melihat itu tergantung pada wilayah, misalnya di Maluku Barat Daya, Pulau Moa, mereka memiliki banyak kerbau susu, kerbau di sana cukup, ada juga wilayah dengan banyak kambing Etawa, dari mana susu kambing dapat diperoleh, dan kita harus mempertimbangkan hal ini,” jelas Prabowo.

Sementara itu, di wilayah lain yang sulit untuk mendapatkan sumber-sumber susu, fokus dapat dialihkan ke distribusi yang adil dari makanan bergizi lainnya, seperti ikan dan telur.

“Ketika melihat protein dalam susu, ternyata protein dan mineral serta gizi dalam telur lebih baik dari pada susu, para ahli memberi tahu saya, dan telur bisa lebih murah di beberapa daerah di mana susu terlalu mahal, jadi kita fokus pada telur, ikan, dan sebagainya,” lanjut Prabowo.

Oleh karena itu, Prabowo menekankan bahwa distribusi makanan bergizi dan susu gratis kepada anak-anak di Indonesia akan fleksibel sesuai dengan tipologi masing-masing wilayah.

“Jadi, kita harus menyesuaikan rencana kita dengan tipologi dan kondisi yang berbeda di wilayah-wilayah. Kita tidak bisa menerapkan satu pola seragam di seluruh Indonesia; ada daerah pegunungan, daerah pantai, pulau-pulau. Jadi, kita harus selalu fleksibel, yang penting anak-anak kita mendapatkan makanan bergizi. Saya pikir itu adalah tujuan kita,” tutup Prabowo.

Source link