Bukti Terbaru Hubungan Nenek Moyang Afrika dengan Orang Kalimantan

by -234 Views

Lukisan gua di Madagaskar mengungkapkan bahwa penduduk pulau tersebut memiliki hubungan budaya dengan penduduk purba di Kalimantan dan Mesir. Hal ini diketahui dari lukisan gua yang ditemukan oleh David Burney, seorang professor Paleobiology di University of Hawaii, dalam sebuah ekspedisi peneliti Gua Andriamamelo di bagian barat Madagaskar.

Lukisan gua tersebut menampilkan gambar alam dengan sosok menyerupai manusia dan hewan, yang sebelumnya hanya terdiri dari simbol-simbol dasar. Namun, yang menarik adalah hubungan lukisan gua tersebut dengan wilayah Mesir dan Kalimantan yang terletak jauh dari Madagaskar.

Beberapa adegan yang terlukis di Gua Andriamamelo menyerupai simbol agama era Mesir Kuno, seperti Horus, dewa manusia berkepala burung, dan dewa burung unta. Selain itu, ada juga sosok misterius yang menyerupai huruf H yang ditemukan tergambar berulang-ulang, yang menurut Burney, hanya bisa ditemukan di lukisan berusia 2.000 tahun di sebuah gua di Kalimantan. Simbol tersebut juga ditemukan dalam rumpun bahasa Austronesia, yang digunakan untuk mewakili konsep “napas kehidupan.”

Menurut Burney, hal ini menunjukkan sumbangan unsur Afrika dan Asia dalam bahasa, penduduk, dan budaya Madagaskar. Para peneliti prasejarah memang memiliki hipotesis bahwa budaya Malagasy berasal dari Kalimantan, yang dipengaruhi oleh bagian timur Afrika.

Lukisan gua di Gua Andriamamelo bisa menjadi acuan untuk menunjukkan waktu kedatangan penduduk pertama di Madagaskar, karena di sana tidak ditemukan simbol yang terkait dengan peradaban yang lebih “muda”. Selain itu, hewan yang tergambar di sana adalah hewan yang sudah punah selama ratusan tahun.

Namun, usia lukisan gua susah diukur menggunakan teknik penanggalan karbon, meski tim peneliti memperkirakan usia lukisan gua tersebut telah mencapai 2.000 tahun. Misteri lainnya adalah siapa pelukisnya, yang hanya bisa diketahui dari tulisan di kanan bawah gua yang masih sulit diartikan.

Lukisan gua di Madagaskar menunjukkan bahwa pulau tersebut memiliki hubungan budaya yang kuat dengan Mesir dan Kalimantan, serta menyimpan banyak misteri yang masih sulit dipecahkan.