Volume perdagangan Bitcoin telah mengalami penurunan belakangan ini, namun tetap stabil di atas level psikologis USD 100.000. Investor institusional mulai mendominasi aktivitas perdagangan di platform Tokocrypto, dengan lebih dari separuh volume transaksi berasal dari kalangan institusi dan pengguna VIP. Iqbal dari Tokocrypto menjelaskan bahwa penurunan volume perdagangan sekitar 3%–5% terjadi selama eskalasi konflik Israel-Iran dan ketidakpastian kondisi makroekonomi global. Tetapi, meskipun kondisi geopolitik sedang memanas, jumlah pengguna baru yang melakukan transaksi pertama justru mengalami peningkatan hingga 20%, menunjukkan minat yang tinggi terhadap aset kripto. Investor baru mulai melirik kripto sebagai alternatif investasi di tengah gejolak global. Penting untuk diingat bahwa setiap keputusan investasi selalu berada di tangan pembaca, maka pelajarilah dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Serangan Siber Terhadap Bursa Kripto Iran di Tengah Konflik Israel
