Potensi Pertambangan Bitcoin di Pakistan: Keunggulan Energi Listrik

by -17 Views

Pakistan tengah merencanakan pengembangan tambang Bitcoin dan pusat data Artificial Intelligence (AI) sebagai upaya untuk mengoptimalkan kelebihan listrik yang dimilikinya. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang inovasi, meningkatkan ekspor, dan menciptakan lapangan kerja di sektor teknologi melalui regulasi kripto dan dukungan infrastruktur.

Menurut Kepala Dewan Kripto Pakistan, Bilal Bin Saqib, negara tersebut sedang dalam tahap negosiasi dengan perusahaan pertambangan Bitcoin untuk memanfaatkan kelebihan listrik yang tersedia, terutama di wilayah dengan suplai energi yang berlimpah. Dengan adanya peningkatan penggunaan energi surya dan tekanan pada infrastruktur listrik tradisional, Pakistan melihat industri penambangan kripto sebagai peluang baru untuk memonetisasi kelebihan energi serta mendorong inovasi dalam ekonomi digital.

Bergabungnya pendiri Binance, Changpeng Zhao, sebagai penasihat strategis dalam Dewan Kripto Pakistan turut memberikan tambahan nilai dalam hal pemberian saran terkait infrastruktur blockchain, regulasi, dan inisiatif nasional seperti mata uang digital serta pendidikan pemuda dalam teknologi blockchain dan AI. Meskipun belum memiliki regulasi formal terkait kripto, Pakistan termasuk dalam 10 besar negara pengadopsi kripto global dengan jumlah pengguna mencapai 15-20 juta orang. Dengan status sebagai ekonomi lepas terbesar ketiga di dunia, Pakistan diharapkan dapat menjadi pusat inovasi teknologi finansial dan blockchain.

Bilal Bin Saqib menyoroti pentingnya pembentukan kotak pasir regulasi untuk menguji solusi kripto secara aman serta mendorong peningkatan keterampilan generasi muda Pakistan guna meningkatkan ekspor dan menjadikan negara ini sebagai pusat teknologi global.

Source link