Langkah Besar: PLTN Indonesia Hadir – Wawasan Menjanjikan

by -17 Views

Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia menjadi fokus Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) untuk mendukung transisi energi jangka panjang. Rencana ini diungkapkan dalam pertemuan dengan ORTN BRIN dan PT Industri Nuklir Indonesia (Persero) pada 6 Februari 2025. Wakil Menteri Bappenas, Febrian Alphyanto Ruddyard, menegaskan kompleksitas pengembangan energi nuklir bukan hal sederhana, dan merencanakan ekosistem yang belum terbentuk merupakan tanggung jawab Kementerian PPN/Bappenas.
Dalam pengembangan PLTN, Indonesia masih menghadapi tantangan terkait posisi nasional dalam pemanfaatan energi nuklir, kesiapan organisasi membangun PLTN, dan pemetaan stakeholder terkait. Sebagai langkah awal, Bappenas akan membentuk kelompok kerja fokus pada revisi isu kelembagaan dan menyusun rekomendasi untuk Presiden Prabowo Subianto dalam pengembangan PLTN. Strategi yang akan dilakukan meliputi pembentukan tim percepatan pembangunan PLTN, reformasi regulasi dan kebijakan energi nuklir, serta pembentukan badan pelaksana tenaga nuklir.
Namun, Deputi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Amich Alhumami, mengakui bahwa tantangan dalam pengembangan PLTN tidak hanya teknis, tetapi juga mencakup isu sosial dan politik. Penyusunan rencana pembangunan PLTN sudah diinisiasi sejak 20 tahun lalu namun belum terealisasi karena berbagai kendala.