Presiden Botswana, Mokgweetsi Masisi, memegang berlian terbesar dalam lebih dari satu abad yang ditemukan di salah satu tambangnya. Berlian seberat 2.492 karat tersebut dipamerkan pada upacara minggu ini. Para ahli memperkirakan nilai berlian raksasa tersebut bisa mencapai lebih dari US$100 juta atau sekitar Rp 1,54 triliun.
Menurut New York Post, masih terlalu dini untuk menilai atau menjual berlian tersebut. Namun, sumber yang dekat dengan perusahaan tambang Lucara, yang menemukan berlian ini di Tambang Karowe miliknya, memperkirakan nilai berlian tersebut bisa mencapai lebih dari $40 juta. Beberapa orang dalam industri berlian menilai bahwa angka tersebut terlalu rendah, mengingat ukuran berlian yang luar biasa ini. Pakar berlian Fred Cuellar bahkan memperkirakan nilai berlian tersebut bisa mencapai $100 juta hingga $160 juta.
Berlian tersebut kemungkinan berisi satu batu besar dan menakjubkan di dalamnya bersama dengan beberapa batu lainnya. Berlian ini dipersembahkan kepada dunia di kantor Presiden Botswana Mokgweetsi Masisi, yang sangat terkesan dengan temuan tersebut. Tambang Karowe sendiri telah menghasilkan empat berlian dengan berat lebih dari 1.000 karat selama dekade terakhir. Berlian terbaru ini ditemukan menggunakan teknologi sinar-X.
Dengan temuan berlian terbesar ini, Botswana telah menjadi sorotan internasional dan memperlihatkan kekayaan alam yang dimiliki negara ini. Temuan ini juga menunjukkan potensi besar industri pertambangan Botswana dalam menghasilkan batu berharga.
