Daftar Isi
Jakarta, CNBC Indonesia – Seri Samsung Galaxy S24 dirilis pada awal tahun ini. Belum genap berumur setahun, seri flagship tersebut sudah mengalami penurunan harga.
Pantauan CNBC Indonesia, Rabu (21/8/2024) dari laman resmi Samsung Indonesia, harga seri Samsung Galaxy S24 turun di kisaran Rp 750.000 hingga Rp 2 jutaan.
Berikut daftarnya:
Samsung Galaxy S24
256GB – Rp 13.249.000 (sebelumnya Rp 13.999.000)
Samsung Galaxy S24 Plus
256GB – Rp 15.999.000 (sebelumnya Rp 16.999.000)
Samsung Galaxy S24 Ultra
256GB – Rp 19.999.000 (sebelumnya Rp 21.999.000)
512GB – Rp 21.999.000 (sebelumnya Rp 23.999.000)
Salah satu fitur baru yang digembar-gemborkan pada seri Samsung Galaxy S24 adalah teknologi kecerdasan buatan (AI) yang disebut ‘Galaxy AI’.
Fitur AI tersebut diimplementasikan dalam beberapa fungsi di trio Galaxy S24, mulai dari aspek produktivitas, fotografi, hingga hiburan.
Fitur Produktivitas AI
Salah satu fitur yang menunjang produktivitas adalah ‘Live Translate’. Fitur ini memungkinkan penerjemahan secara real-time dan dua arah dalam format teks maupun suara.
Melalui fitur ini, pengguna bisa melakukan panggilan telepon dengan lawan bicara asing, tanpa harus kehilangan konteks dalam berkomunikasi.
Seri Samsung Galaxy S24 bisa langsung menerjemahkan percakapan lawan bicara melalui tampilan split-screen pada HP atau disebut ‘Interpreter’.
Sistem AI akan langsung memberikan transkrip obrolan lawan bicara yang sudah diterjemahkan melalui split-screen. Modelnya kira-kira seperti teleprompter, yakni transkrip yang sudah diterjemahkan. Fungsi ini juga tak memerlukan koneksi internet atau WiFi.
Fitur AI lainnya pada Galaxy S24 Series adalah ‘Chat Assist’. Fungsinya untuk memperbaiki tone bicara ketika hendak mengirim pesan ke rekan kerja, atau membuat konten di media sosial.
Pengguna juga bisa menerjemahkan teks di email atau chat secara langsung ke dalam 13 bahasa melalui integrasi ‘Samsung Keyboard’.
Bagi yang memiliki mobilitas tinggi, fitur ‘Android Auto’ juga bisa dimanfaatkan untuk merangkum pesan-pesan yang masuk ke smartphone saat sedang bepergian. Lantas, sistem AI juga akan memberikan saran balasan yang tepat.
Fitur penunjang produktivitas lainnya adalah ‘Note Assist’ di Samsung Notes. Pengguna bisa memanfaatkannya untuk membuat ringkasan, template, dan menyederhanakan catatan penting.
Para pekerja yang biasa melakukan transkrip, misalnya jurnalis atau notulen, bisa pula menggunakan ‘Transcript Assist’. Fitur ini menggabungkan AI denagn speech-to-text. HP bisa mengetikkan, merangkum, dan menerjemahkan rekaman suara.
Samsung mengklaim hasilnya tetap akurat meski ada banyak orang yang bicara dalam satu waktu.
Untuk memudahkan pengalaman mencari informasi, Samsung bekerja sama dengan Google menghadirkan fitur ‘Circle to Search’. Saat sedang membaca atau menjajal suatu konten, pengguna bisa menggarisbawahi, menyorot, atau menekan apa pun di layar Galaxy S24 Series.
Selanjutnya, Google akan memberikan hasil pencarian yang relevan terkait hal yang ingin diketahui lebih lanjut.
Fitur Fotografi AI
Di sektor fotografi, seri Samsung Galaxy S24 memanfaatkan AI untuk meningkatkan pemrosesan gambar dan pengeditan. Pengguna bisa mengedit foto, menghapus objek, melakukan komposisi ulang, serta memoles foto (remaster) yang telah dibidik.
Ada fitur ‘Edit Suggestion’, di mana AI akan memberikan saran penyesuaian foto, sehingga hasilnya lebih apik. Ada pula fitur ‘Generative Edit’ yang memungkinkan pengguna mengisi bagian latar belakang gambar untuk mengatur ulang komposisinya.
Misalnya saat pengguna membidik gambar miring. AI akan mengisi tepi-tepiannya sehingga komposisi gambar bisa menjadi seimbang. Setiap kali Galaxy S24 menggunakan AI-generatif untuk menyempurnakan foto, akan muncul watermark pada gambar.
Spesifikasi Galaxy S24 dan Galaxy S24 Plus
 Foto: Samsung Galaxy AI S24 Series. (CNBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)Samsung Galaxy AI S24 Series. (CNBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)
|
Layar Galaxy S24 berukuran 6,2 inci (FHD+ Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz) dan Galaxy S24 Plus berukuran 6,7 inci (QHD+ Dynamic ALOMED 2X, refresh rate 120Hz).
Sebelumnya, Samsung Galaxy S23 versi reguler berukuran 6,1 inci dan varian Plus 6,6 inci. Perbedaannya hanya 0,1 inci lebih kecil. Hal ini tak akan memberikan perbedaan signifikan.
Kamera Samsung Galaxy S24 reguler dan Plus memiliki resolusi 50MP (wide), 12MP (ultra-wide), dan 10MP (telefoto). Kamera depannya beresolusi 12MP untuk selfie dan video call. Spesifikasi hardware ini benar-benar identik dengan Galaxy S23 reguler dan Plus keluaran tahun lalu.
Untuk kapasitas RAM dan memori, Galaxy S24 hadir dengan tiga konfigurasi (8/128GB, 8/256GB, 8/512GB). Sebelumnya, Galaxy S23 hanya hadir dalam dua opsi RAM dan memori (8/128GB, 8/256GB).
Sementara varian Plus hanya memiliki dua konfigurasi (12/256GB, 12/512GB). Samsung telah menaikkan opsi RAM yang sebelumnya mentok di 8GB pada Galaxy S23 Plus.
Spesifikasi Samsung Galaxy S24 Ultra
 Foto: Samsung Galaxy S24 Ultra. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)Samsung Galaxy S24 Ultra. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
|
Model paling premium ini dibekali chipset Snapdragon 8 Gen 3 dengan embel-embel ‘for Galaxy’. Samsung mengkalim chip tersebut mampu menyokong aktivitas AI yang lebih efisien.
Pengalaman game juga ditingkatkan dari aspek hardware dan software. Samsung Galaxy S24 Ultra dibenamkan sistem vapor chamber yang lebih besar 1,9 kali, sehingga bisa mengantur suhu perangkat ketika bermain game berat dalam durasi lama.
Efek visualnya mengandalkan layar dengan tingkat kecerahan 2.600 nits, sehingga bisa diandalkan ketika menjajal ponsel di bawah matahari langsung. Samsung menyebut Corning Gorilla Armor di layar Galaxy S24 Ultra juga telah ditingkatkan dengan pengurangan refleksi hingga 75%.
Samsung Galaxy S24 Ultra memiliki layar berukuran 6,8 inci yang mirip dengan generasi sebelumnya. Kamera utamanya 200MP (wide), yang ditemani dengan kamera sekunder 12MP (ultrawide), 50MP (telefoto), dan 10MP (telefoto). Kamera selfie-nya 12MP.
(fab/fab)
Next Article
2 HP Murah Samsung Rilis Jelang Lebaran, Cek Bocorannya!
