Badan intelijen memberikan tips untuk pengguna HP yang khawatir data mereka dicuri dan aplikasi perbankan mereka diretas. Badan Keamanan Nasional (National Security Agency/NSA) telah merilis panduan “Mobile Device Best Practices” yang berlaku untuk perangkat iOS dan Android.
NSA merekomendasikan penggunaan PIN enam digit sebagai password, dengan opsi penghapusan data ponsel setelah 10 kali kesalahan memasukkan PIN. Pengguna juga disarankan untuk mematikan Bluetooth dan jaringan WiFi saat tidak digunakan, serta menghapus jaringan WiFi yang tidak terpakai yang tersimpan di ponsel.
Selain itu, disarankan agar pengguna menjaga kontrol fisik terhadap HP mereka dan hanya menginstal aplikasi yang benar-benar diperlukan, dari sumber resmi seperti App Store untuk iOS dan Play Store untuk Android. Selalu instal pembaruan software dan aplikasi, hindari mengirim informasi sensitif melalui perangkat, dan jangan membuka attachment atau link dari email tak dikenal.
NSA juga menyarankan pengguna untuk menggunakan kabel dan aksesori pengisi daya asli dari produsen terpercaya, serta menghindari mengisi daya ponsel di tempat pengisian daya publik. Mereka juga menyarankan untuk mengabaikan pesan pop up dan force close aplikasi yang sedang terbuka jika perlu.
Terakhir, NSA menegaskan bahwa melakukan jailbreak (untuk iPhone) dan root (untuk Android) sangat tidak disarankan. Location Services sebaiknya dimatikan saat tidak digunakan, dan ponsel sebaiknya direstart secara rutin, setidaknya seminggu sekali.
Tautan video terkait bisa dilihat [di sini](https://cnbcindonesia.com/tech/20240705204024-39-552244/video-tantangan-peluang-layanan-super-apps-perbankan-di-ri).
