Hacker telah menyerahkan kunci untuk mengakses data di dalam Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya. Direktur Jenderal Aplikasi & Informatika Kementerian Komunikasi & Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, mengumumkan hal ini dalam konferensi pers, Kamis (4/7/2024).
Setelah kunci tersebut dicocokkan dengan spesimen, ternyata kunci yang diberikan oleh hacker sesuai. Namun, hal ini tidak langsung membuat PDNS 2 pulih seperti semula.
Semmy menjelaskan bahwa ada proses teknis yang perlu dilakukan. Selain pencocokan data, perlu juga dilakukan isolasi terhadap data di dalam PDNS 2.
Dengan demikian, kondisi PDNS 2 saat ini masih terkunci dan sudah diisolasi. Untuk membuka semuanya, perlu dilakukan langkah-langkah teknis terlebih dahulu.
Semmy juga menjawab pertanyaan mengenai dugaan pembobolan PDNS 2 akibat salah satu karyawan yang menyebarkan password. Ia menyatakan bahwa BSSN dan tim cyber crime sedang melakukan investigasi terkait hal tersebut.
Selain itu, Semmy juga mengumumkan pengunduran diri dari jabatannya di Kementerian Kominfo. Hal ini ia lakukan sebagai tanggung jawab moral atas insiden penyerangan PDNS 2.