Jakarta, CNBC Indonesia – Kasus pembajakan HP dan menguras isi rekening sering terjadi. Namun, pengguna android dan iPhone tidak perlu khawatir karena ada cara untuk mencegah hal tersebut.
Badan Keamanan Nasional (National Security Agency/NSA) telah merilis panduan “Mobile Device Best Practices” yang mencakup perangkat iOS dan Android.
NSA memberikan tips bagi pengguna ponsel yang khawatir data di ponselnya dicuri atau aplikasi perbankannya diretas.
Saran pertama dari NSA adalah menggunakan PIN enam digit sebagai password dan mengatur agar data ponsel terhapus setelah 10 kali kesalahan memasukkan PIN.
Tips lainnya adalah mematikan Bluetooth saat tidak digunakan, tidak menggunakan jaringan WiFi publik, dan mematikan WiFi jika tidak digunakan.
NSA juga menyarankan pengguna untuk menghapus jaringan WiFi yang tidak terpakai yang disimpan di ponsel dan menjaga kendali fisik terhadap HP yang digunakan.
Instal aplikasi yang benar-benar diperlukan dan hanya unduh aplikasi dari sumber resmi seperti App Store untuk iOS dan Play Store untuk Android.
Segera instal pembaruan software untuk ponsel atau aplikasi dan hindari mengirim informasi sensitif.
Jangan membuka attachment atau link dari email yang tidak dikenal.
Hindari mengisi daya ponsel dengan sembarangan, gunakan kabel dan aksesori pengisi daya yang asli.
Hindari mengisi daya ponsel di tempat-tempat pengisian daya publik.
Hindari membuka pesan pop-up yang tidak dikenal dan force close semua aplikasi yang sedang terbuka jika muncul pesan tersebut.
Jangan melakukan jailbreak (untuk iPhone) dan root (untuk Android) karena tidak disarankan oleh NSA.
Matikan Location Services jika tidak digunakan dan restart ponsel setidaknya seminggu sekali.
Terakhir, hindari jailbreak (untuk iPhone) dan root (untuk Android) karena tidak disarankan oleh NSA.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Warga RI Banyak Berburu HP China Murah, Kisaran Rp1 jutaan-Rp3 Jutaan
(haa/haa)
