Presiden China Xi Jinping mengadakan makan malam dengan para pemimpin raksasa teknologi Amerika Serikat pada Rabu (15/11) di San Francisco. Makan malam ini kabarnya menghabiskan biaya sebesar US$ 40.000 (sekitar Rp 619 juta) per orang.
Beberapa tamu yang hadir antara lain CEO Apple Tim Cook, CEO Tesla Elon Musk, CEO Blackstone Group Stephen Schwarzman, CEO Salesforce Mark Benioff, CEO Boeing Stan Deal, dan beberapa petinggi industri lainnya.
Makan malam ini diadakan setelah diskusi antara Xi Jinping dengan Presiden AS Joe Biden dalam konferensi APEC. Menurut Biden, diskusi tersebut “sangat konstruktif dan produktif”.
Penjamuan ini diadakan oleh Dewan Bisnis AS-China dan Komite Nasional Hubungan AS-China. Acara tersebut merupakan momentum penting bagi para CEO raksasa teknologi AS untuk meredakan ketegangan yang terjadi akibat kondisi geopolitik AS-China yang memanas belakangan.
China merupakan pasar penting bagi industri teknologi AS dan sebaliknya. Tahun lalu, China melakukan kesepakatan dagang senilai US$ 760 miliar dengan AS.
Dalam acara tersebut, perwakilan pemerintahan Joe Biden juga hadir, antara lain Menteri Perdagangan Gina Raimondo, Duta Besar AS untuk China Nicholas Burns, penasihat China di Gedung Putih Kurt Campbell, serta Gubernur San Francisco London Breed.
Musk hadir sebagai tamu VIP, tetapi tidak dapat tinggal hingga makan malam. Sebelum makan malam dimulai, Raimondo menekankan pentingnya kesempatan untuk mempererat hubungan ekonomi antara AS dan China.
Saat membuka sambutannya, Xi Jinping mempertanyakan, “pertanyaan pertama di sini, apakah kita musuh atau teman?”. Xi Jinping menekankan bahwa China ingin hubungan dengan AS berlangsung ‘win-win’, alias sama-sama menang.
