Pria Inggris Terima Ponsel Android Mirip iPhone 15 setelah Pesan iPhone dari Situs Apple
Jakarta, CNBC Indonesia – Modus penipuan paling aneh terjadi pada pria asal Inggris. Ia mengaku memesan iPhone 15 Pro langsung dari situs web Apple, malah menerima kejutan berupa HP Android yang bentuknya mirip dengan iPhone.
Cerita ini muncul pertama kali muncul di Reedit yang diunggah oleh Ed dari Surrey, Inggris, melalui akun dengan nama “theEdmard”.
Ed mengklaim bahwa setelah memesan iPhone dari situs web Apple, dia menerima semua email konfirmasi pengiriman standar dari Apple. Untuk pesanan iPhone-nya ia menggunakan jasa pengiriman Dynamic Parcel Distribution (DPD).
Namun, begitu paketnya tiba, ketika dibuka, terlihat beberapa tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Dari tampilan awal saat dibuka, terlihat iPhone 15 Pro ini dilapisi pelindung layar, yang bahkan tidak pernah disertakan Apple pada iPhone-nya.
“Hal berikutnya yang saya perhatikan ketika saya menyalakan, layarnya tidak tepat, area hitamnya menyala dengan cara yang jelas-jelas bukan OLED, dan bagian bawahnya memiliki dagu, yang menunjukkan bahwa ini bukan ponsel yang benar,” tulis Ed, dikutip dari Tomsguide, Jumat (17/11/2023).
Begitu ponsel dihidupkan, tanda keanehan semakin terlihat. Beberapa aplikasi, termasuk Facebook, YouTube, dan TikTok sudah diinstal sebelumnya, sesuatu yang tidak pernah dilakukan Apple.
Ed menggambarkan proses penyiapan ponsel terjadi dengan sangat buruk, di mana Android toast (popup terkait pengoperasian) muncul.
OSnya bermasalah, kameranya seperti tayangan slide dan berhenti saat dicoba menggunakan elemen UI apa pun di layar. Paling memprihatinkan, halaman pengaturan baterai menunjukkan bahwa perangkat tersebut telah digunakan sebelumnya.
Saat itulah Ed menyimpulkan bahwa perangkat yang ia terima adalah ponsel Android yang menjalankan software modifikasi agar terlihat seperti antarmuka iOS Apple.
“Saya segera mengetahui bahwa itu adalah perangkat Android yang di-skin,” tulisnya.
Ed, yang merupakan Chief Operating Officer (COO) penyedia software cloud AtWrk mengatakan telah menghubungi Apple dan memiliki peluang pengembalian dengan dukungan Apple.
Dia mengatakan Apple sangat akomodatif atas segala kejadian yang menimpanya, namun untuk saat ini masalah tersebut masih belum terselesaikan.
Untungnya, setelah menemukan HP itu, Ed tidak masuk dengan ID Apple-nya. Ia berhasil melewati semua pengaturan untuk masuk ke telepon.
Jika dia memasukkan ID Apple dan kata sandinya, penipu manapun yang ada di balik perangkat tersebut dapat memiliki akses ke informasi pribadi dan keuangannya.
Kejadian Ed bisa menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam pembelian perangkat teknologi. Pastikan untuk memeriksa paket ponsel baru secara menyeluruh sebelum memasukkan informasi pribadi apa pun atau menandatangani pengiriman.
[Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
HP China Murah Mirip iPhone 15, Harga Rp 1 juta Ini Speknya
(fab/fab)
