Di lokasi yang jauh di luar angkasa, sebuah tangan hantu telah ditemukan. Namun, penemuan ini tidaklah menyeramkan seperti yang diperkirakan. Gambar yang terungkap tidaklah menunjukkan hantu seperti yang biasa digambarkan, melainkan merupakan sisa-sisa bintang raksasa yang hancur.
NASA melaporkan bahwa sisa bintang ini telah kehabisan bahan bakar nuklir sekitar 1.500 tahun yang lalu, dan berada pada jarak 16 ribu tahun cahaya dari Bumi, seperti yang dikutip dari CBS News pada Jumat (3/11/2023). Setelah mengalami kehancuran, bintang ini berubah menjadi bintang neutron padat. Seluruh bintang ini memiliki pulsar atau medan kuat yang menciptakan kondisi intensi yang tidak dapat ditiru di tempat lain.
Gambar tangan hantu ini dihasilkan melalui penelitian menggunakan Teleskop Imaging X-Ray Polarimetry Explorer. Teleskop ini mempelajari nebula selama 17 hari dan para peneliti dapat menghasilkan peta medan magnet termasuk gambar dari tulang tangan manusia. “Data IXPE memberikan kita peta pertama medan magnet di ‘tangan’,” kata pemimpin studi dari Universitas Stanford, Roger Romani. “Muatan partikel yang menghasilkan sinar X bergerak sepanjang medan magnet, menentukan bentuk dasar nebula, seperti yang dilakukan tulang tangan manusia,” tambahnya.
Para peneliti juga mengungkapkan bahwa dalam nebula tersebut terdapat polarisasi dengan tingkat yang sangat tinggi. Dengan demikian, kemungkinan medan magn
